Berita Nasional – Tingkat suara percakapan manusia pada umumnya berukuran 60 dB. Suara apa pun di atas 120 dB dapat menyebabkan sakit atau bahkan kerusakan pada telinga. Untuk tujuan yang berbeda, hewan membuat suara berbeda yang terlalu keras untuk kita. Berikut daftar 12 hewan dengan suara paling keras di dunia.
1. Hyena – 112 Desibel
Hewan seperti anjing pemakan bangkai ini terkenal karena melawan raja hutan. Ini tidak begitu mengejutkan karena hyena hidup dalam klan besar dan memiliki kekuatan gigitan yang kuat. Suara hyena juga sangat terkenal. Mereka membuat suara yang berbeda untuk menandakan situasi yang berbeda dengan hyena lain. Kadang-kadang suara mereka bisa sekeras 112 desibel.
Di antara berbagai suara yang dihasilkan oleh hyena, bentuk yang unik dan menarik adalah suara seperti tertawa oleh hyena tutul. Hyena tutul adalah anggota terbesar dari keluarga hyena. Yang cukup menarik ketika diserang atau menemukan sumber makanan baru, mereka mengeluarkan suara seperti tertawa.
2. Kuda Nil – 110 hingga 114 Desibel
Apakah kamu percaya fakta bahwa kuda nil berbadan besar adalah hewan paling berbahaya di Afrika? Ini mungkin tampak mengejutkan. Tetapi mereka sangat agresif dan bahkan dikenal mengejar pada kecepatan 20 mph. Pada 110 hingga 114 dB hewan besar ini juga memiliki salah satu suara paling keras di dunia hewan. Kuda nil membuat suara ketika mereka berada di air dan tanah. Suara-suara ini terutama terdiri dari geraman dan erangan.
3. Singa – 114 Desibel
Dari padang Afrika atau kunjungan ke kebun binatang, kamu pasti tahu betapa kerasnya suara raja hutan ini. Pada 114 desibel, suara singa paling keras dari semua kucing liar di dunia. Lebih tepatnya, auman singa begitu keras karena dapat terdengar dari jarak 8 kilometer.
Mengaum bukan satu-satunya suara yang dibuat singa. Suara mereka juga terdiri dari geraman, dengusan, dan dengkur. Mereka mengaum untuk menunjukkan dominasinya di wilayah itu dan juga untuk memperingatkan musuh.
4. Serigala Abu-abu – Hingga 115 Desibel
Apa hal pertama yang terlintas dalam pikiranmu ketika kamu mendengar nama serigala abu-abu? Kemungkinan besar hewan itu sedang melolong ke arah bulan. Tetapi tidak ada hubungan antara bulan dan bumi. Ini adalah makhluk nokturnal yang menjadi paling aktif di malam hari. Bagaimanapun, lolongan serigala sangat terkenal. Ini dapat berkisar hingga 115 desibel dan dapat didengar dari jarak jauh.
Serigala adalah hewan sosial yang hidup dalam kelompok yang terdiri dari 6 hingga 15 anggota. Raungan mereka dapat berarti hal-hal yang berbeda seperti menandai wilayah atau untuk kontak dengan anggota lain dari kelompoknya.
5. Gajah Afrika – 117 Desibel
Gajah adalah salah satu hewan yang sangat sosial dan sangat cerdas di dunia. Mereka menggunakan berbagai jenis suara untuk berkomunikasi satu sama lain. Ini termasuk trompet, raungan, gemuruh, dan dengusan. Variasi dalam suara ini menandakan berbagai hal seperti bahaya dan kemarahan. Terkadang suara terompet gajah bisa mencapai 117 desibel.
Gajah juga menggunakan suara gemuruh frekuensi rendah yang dapat melakukan perjalanan sejauh 9,6 kilometer. Terlepas dari penggunaan berbagai jenis suara yang luar biasa ini, gajah juga sangat baik dalam pendengaran.
6. Gajah Laut Utara – 126 Desibel
Gajah laut Utara adalah mamalia laut besar yang ditemukan di laut Pasifik Timur. Berdasarkan tujuannya, suara yang mereka gunakan untuk komunikasi dapat bervariasi. Anehnya, bunyinya masing-masing membuat gajah laut memiliki irama yang unik. Sehingga mereka bisa saling mengidentifikasi. Mereka bahkan dapat memahami kekuatan satu sama lain dengan menafsirkan suara.
Gajah laut jantan menggunakan belalai besar mereka untuk membuat suara keras yang dapat mencapai kisaran 126 desibel. Suara seperti itu juga dapat didengar dari beberapa kilometer jauhnya.
7. Monyet Howler – 140 Desibel
Monyet Howler memiliki suara paling keras dari semua hewan darat di dunia. Monyet menakjubkan ini hidup di hutan Amerika Selatan dan Tengah. Pada puncaknya, suara mereka dapat mencapai kisaran 140 desibel. Selain itu, suara ini dapat didengar dari jarak 4,8 kilometer. Seperti yang bisa kamu tebak, monyet-monyet ini juga diberi nama setelah suara keras mereka.
Monyet Howler hidup dalam kelompok yang terdiri dari 6 hingga 15 anggota. Mereka membuat suara keras untuk berkomunikasi satu sama lain. Tulang hyoid yang diperbesar itulah yang membantu monyet-monyet melolong untuk melakukan suara sekeras itu.
8. Paus – Hingga 230 Desibel
Paus, sebagai spesies terbesar juga memiliki suara paling keras daripada hewan lain di bumi. Lebih tepatnya, paus sperma adalah hewan dengan suara paling keras di dunia. Pada puncaknya, suara ini dapat mencapai hingga 230 desibel. Navigasi adalah tujuan utama mengklik suara yang dihasilkan oleh paus.
Dalam hal kenyaringan, paus biru, hewan terbesar di dunia juga tidak jauh dari paus sperma. Suara gemuruh paus biru dapat mencapai 188 desibel. Mereka menggunakan suara ini untuk berkomunikasi dengan anggota paus lainnya.
9. Burung Kakapo
Kakapo berasal dari keluarga burung beo dan merupakan burung yang memiliki suara paling keras. Panggilan perkawinan mereka dapat mencapai hingga 132 db dan menempuh jarak 4 mil. Suara yang keras dibuat dengan menggunakan kantung udara toraks. Mereka juga membuat panggilan bernada tinggi. Mereka tidak bisa terbang, hewan nokturnal ini memiliki berat mencapai 2-4 kg pada saat dewasa. Mereka dapat hidup sampai 90 tahun.
10. Green Grocer Cicada
Cicada adalah serangga yang memiliki suara yang paling keras. Mereka bernyanyi untuk menarik pasangan dan suara mereka bisa mencapai lebih dari 120 db serta dapat mencapai jarak lebih dari satu mil. Mereka menghasilkan suara musik drum yang disebut tymbals terletak di perut mereka. Perut berongga membantu dalam memperkuat suara yang dihasilkan oleh kontraksi otot-otot internal. Mereka berkelompok bersama-sama saat menyanyikan lagu kawin mereka, sehingga membingungkan burung dan predator lainnya.
11. Kelelawar Bulldog
Kelelawar menggunakan suara untuk menavigasi dirinya yang dikenal sebagai echolocation. Kelelawar bulldog menghasilkan suara paling keras di antara kelelawar dan dapat mencapai 140 db. Mereka menggunakan echolocation untuk melacak gerakan ikan di dalam air dan juga dikenal sebagai kelelawar nelayan air. Suara mereka tidak terdengar oleh manusia seperti di kisaran ultrasonik mencapai dari 20 KHz hingga 200 KHz.
12. Udang Tiger Pistol
Udang tiger pistol adalah hewan yang unik dan menarik. Ditemukan di Mediterania, mereka memiliki cakar yang dapat menembakan jet air pada kecepatan yang sangat tinggi. Kecepatan tinggi yang menciptakan gelembung udara. Ketika gelembung meledak, ledakan tersebut menciptakan gelombang kejut yang membunuh ikan dengan jarak 2 meter. Hal ini menciptakan suara sekitar 200dB dibandingkan suara tembakan. Dengan ledakan dari gelembung juga menghasilkan suhu yang tinggi seperti matahari. Dimana hal tersebut menyebabkan kilatan cahaya muncul setiap kali udang ini menembakan pistolnya.